entertainment

Makin Panas! Kesultanan Palembang Minta Willie Salim Minta Maaf Secara Adat

BERITARECEH.COM -  Sultan Palembang Darussalam, YM Sultan Mahmud Badaruddin IV Raden Muhammad Fauwas Diradja, secara resmi mengeluarkan maklumat terkait kontroversi yang timbul akibat konten Willie Salim yang menampilkan proses memasak rendang seberat 200 kilogram.

Dalam pernyataannya, Kesultanan Palembang Darussalam menilai bahwa konten tersebut telah menimbulkan kegaduhan serta mencoreng citra dan nama baik masyarakat Palembang. Oleh karena itu, Sultan Palembang menyampaikan lima poin tuntutan kepada Willie Salim.

Pertama, Kesultanan Palembang Darussalam mendesak Willie Salim untuk memberikan klarifikasi yang jujur dan meminta maaf secara langsung kepada masyarakat Palembang. Permintaan maaf tersebut tidak cukup hanya melalui media sosial, tetapi harus dilakukan dalam forum rapat adat Kesultanan Palembang Darussalam.

Kedua, Willie Salim diminta untuk menjalani prosesi adat tepung tawar sebagai bentuk permohonan maaf, sesuai dengan tradisi Melayu Palembang yang tercantum dalam kitab Undang-Undang Simbur Cahaya.

Ketiga, Kesultanan menuntut agar Willie Salim menghapus seluruh video yang berkaitan dengan konten memasak dan makan rendang di Benteng Kuto Besak (BKB) Palembang. Hal ini mencakup semua unggahan yang berpotensi menimbulkan hinaan, perundungan, atau pencemaran nama baik masyarakat Palembang di berbagai platform media sosial, termasuk YouTube, Instagram, dan Facebook.

Keempat, Sultan Palembang menyatakan dukungan terhadap gerakan masyarakat Palembang yang menempuh jalur hukum untuk menuntut pertanggungjawaban Willie Salim atas dampak yang ditimbulkan oleh kontennya.

Kelima, apabila Willie Salim tidak memenuhi tuntutan tersebut, maka atas nama Kesultanan Palembang Darussalam, Sultan menyatakan kutukan terhadap Willie Salim serta mengharamkan kedatangannya ke Palembang sepanjang hidupnya.

"Demikian maklumat ini kami sampaikan agar menjadi pelajaran bagi semua pihak," tegas Sultan Palembang dalam pernyataannya pada Selasa (25/3/2025).

Back to top button
Close