BERITARECEH.COM - Jaksa telah menyita mobil sport, uang miliaran rupiah, dan berbagai bangunan dari tersangka kasus korupsi Harvey Moeis. Namun, aktris Sandra Dewi, istri dari tersangka, secara khusus menyampaikan kekecewaannya terhadap penyitaan satu barang dalam daftar tersebut.
Pada hari Senin, Sandra menuntut agar jaksa mengembalikan 88 tas desainer yang disita dalam penyelidikan yang sedang berlangsung terhadap suaminya, Harvey. Ia dituduh melakukan penambangan timah ilegal di area milik PT Timah, yang menyebabkan kerugian sekitar Rp 300 triliun, terutama dalam bentuk kerusakan lingkungan.
Pengacara Sandra, Arthur Hedar, menyatakan bahwa tas-tas mewah tersebut adalah milik pribadi Sandra dan tidak terkait dengan skandal korupsi tersebut.
“Ia telah menyatakan keberatan karena tas-tas itu diperoleh dari hasil endorsement, dan ia telah mengklarifikasi kepada penyidik bahwa tas-tas itu tidak berasal dari hasil korupsi,” ujar Arthur di Jakarta.
Arthur menegaskan bahwa Sandra siap membuktikan di pengadilan bahwa tas-tas tersebut tidak terkait dengan tuduhan korupsi yang ditujukan kepada Harvey.
“Ia sudah kooperatif dengan penyidik dan tidak keberatan meminjamkan tas-tas itu untuk kepentingan penyidikan. Namun, kami akan membuktikan bahwa tas-tas itu tidak terkait dengan kasus korupsi,” tambah Arthur.
Pernyataan ini disampaikan tak lama setelah Kejaksaan Agung menyerahkan Harvey dan aset-asetnya yang disita kepada tim jaksa penuntut umum menjelang persidangan kasus korupsi tersebut.
Jaksa penuntut telah menyita uang dalam berbagai mata uang yang nilainya setara dengan sekitar $1,2 juta, properti di 11 lokasi, dua mobil Ferrari, Mercedes Benz AMG SLG GT, Porsche, Rolls-Royce Cullinan, Mini Cooper, Lexus RX300, Toyota Vellfire, 88 tas desainer, dan perhiasan milik Harvey.
